Forum Diskusi

Kesetaraan Gender dan Kehutanan

Re: Kesetaraan Gender dan Kehutanan

by Wilma Kania F -
Number of replies: 0

Aslm....Membaca dari atas sampai akhir,statement semua benar sekali..sangat setuju, namun dalam pelaksanaan penentu kebijakan ada di pucuk pimpinan, tradisi dan kebudayaan adat timur masih dan sampai sekarang di Indonesia. walaupun MenLHhut kita adalah perempuan, bukan berarti pelaksanaan aturan dan kebijakan bisa dipegang oleh perempuan, bisa jadi kesempatan diberikan hanya menempati porsi dari gender yang dibutuhkan dalam kursi menteri.  Kondisi seperti ini kaum wanita tidak boleh pesimis, perlahan kita mulai merangkak dengan adanya komitmen nasional yang telah dibuat yaitu melalui 1. Inpres no. 9 thn 2000 tentang pengarusutamaan gender , 2. UU no.17 thn 2007 tentang rpjpn, bahwa peningkatan kesetaraan gender merupakan salah satu tujuan dari rpjmn ke dua, 3. permendagri no.67 thn 2011 tentang pedoman pelaksanaan PUG di daerah. 

di Kaltim sendiri pelaksanaan dari pengarusutamaan gender di berbagai sektor, cukup adil dalam pemenuhan quota. sebagai contoh asissten gubernur dari 4 org, ada 1 perempuan; dan sekarang Pj. Walikota samarinda telah dilantik seorang perempuan. Namun tidak mesti juga perempuan harus bisa menduduki jabatan yang tinggi, kalau tidak bisa memenuhi standar uji kelayakan sebagai pemimpin. Jadi intinya kaum wanita harus mempersiapkan diri kalau ingin setara. itu disatu sisi dilihat dari jabatan politis.  

Pengarusutamaan gender perlahan dilaksanakan melalui payunghukumnya, peraturan yang mendasari. itu saja juga belum cukup untuk memenuhi renstra dari masing-masing SKPD. berbagai macam alibi dan argumentasi bahwa belum tepat menggunakan gender didalam kegiatan. yaa semua karena pola pikir, budaya dan tradisi yang masih berkembang di masyarakat. 

perlunya perubahan  pola pikir, budaya dan tradisi bahwa kesetaraan gender akan berhasil dan terlaksana apabila kita mau BERUBAH, dari dalam diri kita sendiri masing-masing.

KEBERHASILAN Pembangunan pada dasarnya harus memberikan keadilan dan kemakmuran kepada semua masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan, kepada yang kaya maupun yang miskin.

demikian,trims,waslm